Perjalanan Kami Dimulai dari Pertanyaan Sederhana
Mengapa literasi keuangan di Indonesia masih rendah padahal potensi ekonomi kita sangat besar? Pertanyaan ini mendorong kami untuk mencari solusi nyata.
Berawal dari diskusi kecil di warung kopi Jakarta pada tahun 2019, kami menyadari bahwa banyak orang Indonesia cerdas dan berpendidikan, tetapi tidak pernah diajarkan cara mengelola uang dengan baik. Sistem pendidikan formal tidak mengajarkan investasi, perencanaan pensiun, atau bahkan cara memilih produk finansial yang tepat.
Dari sinilah Jorveki Pruvar lahir. Kami mulai dengan mengajar 15 orang di ruang meeting kecil di Medan. Sekarang, lebih dari 8.000 alumni telah mengikuti program edukasi kami, dan 78% dari mereka melaporkan peningkatan signifikan dalam pengelolaan keuangan pribadi.
Yang membuat kami berbeda adalah pendekatan praktis. Kami tidak hanya mengajarkan teori, tapi juga memberikan studi kasus nyata dari pasar Indonesia. Misalnya, bagaimana dampak kebijakan BI terhadap portofolio, atau cara membaca laporan keuangan perusahaan Tbk Indonesia dengan benar.
